Pucungrejo,
Jumat 04 September 2020 Diadakan pertemuan
di Gedung serbaguna Dusun Semaken dengan peserta kader Posyandu Desa Pucungrejo.Adapun
pertemuan tersebut pembahasan mengenai pengisian
Form Konvergensi pencegahan Stuting. Acara ini disi oleh Bidan Desa Ibu Sri
Mulat dan petugas penyuluh dari puskesmas Muntilan 2 .
Namun sebelum penjelasan mengenai pengisian form, pembicara membahas
tentang Stuting. Stunting sendiri merupakan kekurangan
gizi kronis yang terjadi selama periode paling awal pertumbuhan dan
perkembangan anak. Tidak hanya tubuh pendek, stunting memiliki banyak dampak buruk untuk anak. Adapun penyebab anak stuting
sendiri meliputi kurangnya pengetahuan ibu, infeksi berulang, sanitasi yang
buruk, terbatasnya layanan kesehatan. Dampak buruk stuting meliputi turun nya
kecerdasan anak, turun nya imun tubuh pada anak sehingga anak mudah sakit.
Stuting ini dapat di cegah dengan cara mengkonsumsi makanan bernutrisi sejak
hamil, memberikan ASI ekslusif untuk anak, rutin melakukan pemeriksaan
kehamilan, serta tidak lupa menerapkan pola hidup sehat dan bersih.
Selanjutnya
pembicara melanjutkan pembahasan mengenai form pengisian konvergensi pencegahan
stuting. Form ini berisi data 1000 HPK, yaitu data ibu yang sedang hamil dan
anak usia 0-23 bulan. Tidak hanya tentang jumlahnya, namun juga kesehatannya,
termasuk jumlah jamban layak, akses air bersih, pemilik jaminan kesehatan dan
sebagainya.
Semoga dengan di adakan pertemuan
ini tingkat angka Stuting Desa Pucungrejo mengalami penurunan dan kesehatan
anak mengalami peningkatan